Edukasi kesehatan lingkungan memainkan peran penting dalam mencegah penyakit. Menurut WHO, edukasi kesehatan lingkungan adalah upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya lingkungan yang bersih dan sehat untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kualitas hidup.
Menurut Dr. Siti Parwati, seorang pakar kesehatan lingkungan dari Universitas Indonesia, “Edukasi kesehatan lingkungan harus dimulai sejak dini, agar masyarakat memiliki pemahaman yang baik tentang pentingnya menjaga lingkungan agar terhindar dari penyakit.”
Salah satu contoh peran penting edukasi kesehatan lingkungan adalah dalam pencegahan penyakit diare. Dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya mencuci tangan dengan benar dan menggunakan air bersih untuk minum, dapat mengurangi risiko terkena penyakit diare yang disebabkan oleh lingkungan yang kotor.
Menurut data Kementerian Kesehatan, penyakit diare masih menjadi masalah kesehatan utama di Indonesia, terutama di daerah-daerah yang memiliki akses air bersih yang terbatas. Oleh karena itu, edukasi kesehatan lingkungan sangat penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Prof. Dr. Ir. Budi Haryanto, seorang ahli kesehatan lingkungan dari Universitas Gadjah Mada, menekankan bahwa “Edukasi kesehatan lingkungan tidak hanya penting untuk mencegah penyakit, tetapi juga untuk menjaga keberlanjutan lingkungan hidup bagi generasi mendatang.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa edukasi kesehatan lingkungan memainkan peran penting dalam mencegah penyakit dan menjaga kesehatan masyarakat secara keseluruhan. Dengan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya lingkungan yang bersih dan sehat, diharapkan dapat mengurangi angka penyakit dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.